nusakini.com - Komitmen PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim) menciptakan kawasan industri berwawasan lingkungan, tak perlu diragukan lagi. Selasa (24/5/2016), PT Pupuk Kaltim kembali menggelar penanaman bibit pohon di lokasi yang nantinya bakal di bangun pabrik NPK Cluster.

Pada tahapan pertama, sebanyak 400 bibit pohon jenis mahoni dan trembesi ditanam di area seluas 60 ribu meter per segi tersebut. Rencananya, lahan tersebut bakal ditanam 6.820 pohon. Pemilihan pohon trembesi dan mahoni dirasa tepat, pasalnya berdasarkan penelitian Institut Pertanian Bogor (IPB), satu batang trembesi dewasa mampu menyerap 28 ton karbondioksida per tahun.

Tajuk lebar ditambah jaringan yang luas, dianggap mampu menyerap air dengan maksimal. Pohon ini dipercaya mampu memberikan kontribusi untuk menanggulangi pencemaran udara dan ancaman pemanasan global. Sedangkan pohon mahoni, dapat mengurangi polusi udara 47 hingga 69 persen sehingga dianggap sebagai pohon filter udara.

Rencananya, akan ada jenis pohon lainnya yang ditanam di lokasi ini. Untuk meredam suara dan meningkatkan cadangan air bawah tanah, PT Pupuk Kaltim bakal menamam pohon bambu.

Diwaktu bersamaan, PT Pupuk Kaltim juga menurunkan terumbu buatan di perairan Tobok Batang. Dalam sambutannya, Direktur Utama PT Pupuk Kaltim, Bakir Pasaman mengatakan kegiatan semacam ini bukan kali pertama dilakukan.

“Melalui kegiatan ini, PT Pupuk Kaltim tidak saja bertekad melestarikan area hijau yang sudah ada saat ini. Namun juga meningkatkan, baik secara kualitas maupun kuantitas area hijau melalui penghijauan yang berkelanjutan. Mari kita ciptakan dan bangun budaya berwasasan lingkungan,” ajak Bakir Pasaman.(mk)